Detail Berita

Berita Detail
Berita Umum

Wakil Bupati Gresik Resmi Sambut Mahasiswa KKN-BBK UNAIR ke-6, Fokuskan Empat Isu Strategis Daerah

Senin, 07 Juli 2025 - Kabupaten Gresik kembali menjadi ruang pembelajaran sosial bagi generasi muda. Sebanyak 531 mahasiswa Universitas Airlangga (UNAIR) resmi diterjunkan dalam program Kuliah Kerja Nyata Belajar Bersama Komunitas (KKN-BBK) periode 6, yang akan berlangsung mulai 7 Juli hingga 4 Agustus 2025. Program KKN BBK Unair ke 6 kali ini mencakup dua skema, yakni KKN BBK 6 dan Literasi Tematik Perpusnas. Mahasiswa akan disebar di 22 desa Kecamatan Bungah dan 21 desa Kecamatan Sidayu untuk skema BBK, serta di tujuh kecamatan lain, termasuk Wringinanom, Balongpanggang, Cerme, Manyar, Panceng, dan Kecamatan Gresik, untuk program literasi tematik perpusnas.

Mengusung tema “Implementasi Ilmu Pengetahuan Bersama Komunitas yang Berdampak ke Masyarakat”, program ini tidak hanya menempatkan mahasiswa sebagai pelaksana pengabdian, namun juga sebagai pembelajar aktif yang menyatu dan tumbuh bersama Masyarakat berdasarkan empat isu strategis yang bisa digali yakni bidang kesehatan, pendidikan, lingkungan, dan pemberdayaan ekonomi.

Kegiatan penerimaan mahasiswa KKN-BBK periode 6 Universitas Airlangga dilaksanakan di ruang Mandala Bakti Praja Kantor Bupati Gresik yang dihadiri oleh Wakil Bupati Gresik, dr. Asluchul Alif, M.Kes., M.M., M.HP., yang secara simbolis menerima peserta KKN-BBK. Dalam sambutannya, Wabup berpesan agar mahasiswa terlebih dahulu memahami karakter dan budaya masyarakat sebelum menjalankan program.
“Pelajarilah dulu budaya dan sikap masyarakat. Jika dari kegiatan ini muncul temuan yang orisinal dan relevan, kami sangat terbuka untuk menjadikannya bahan pertimbangan dalam kebijakan daerah. Hadirlah sepenuh hati untuk masyarakat,” ujarnya.

Ketua Badan Penjamin Mutu UNAIR, Prof. Nurul Barizah, S.H., LL.M., Ph.D, juga menyampaikan apresiasi atas komitmen Pemkab Gresik yang selalu membuka pintu bagi UNAIR untuk berkontribusi di tingkat lokal. Prof. Nurul Barizah, S.H., LL.M., Ph.D juga mengingatkan mahasiswa untuk menjaga etika dan sopan santun selama menjalani program. “Gresik ini kota santri. Jaga sikap, terjun langsung ke komunitas, rasakan denyut masyarakat, dan beri kontribusi nyata,” ujar Nurul.

Pelepasan diakhiri dengan penyerahan cinderamata. Pemerintah Kabupaten Gresik menyerahkan batik khas Gresik sebagai bentuk apresiasi atas kerja sama dengan Universitas Airlangga. Momentum ini sekaligus menjadi penanda penting sinergi antara dunia akademik dan pemerintah daerah dalam membangun masyarakat.


Komentar

Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Daerah - Kabupaten Gresik
Designed by © BAPPEDA Gresik